▷ dewi kali » dewi kematian dan kehancuran dalam agama hindu

Dalam agama India, Dewi Kali dianggap salah satu yang terpenting dalam budayanya, karena Shakti (energi) dewa Siwa dan tindakan keagamaan dewi ini dikenal sebagai Shaktisme. Mereka yang menganut agama Hindu mengenal dan memujanya sebagai ibu dewi, karena Kali adalah representasi dari penghancuran kejahatan dan setan.

Dewi Kali

Bahkan saat ini, ia mempunyai banyak pengaruh dan ditempatkan sebagai realitas tertinggi dan sumber keberadaan.

Dewi Kali dikaitkan dengan banyak dewa seperti dewa Siwa dan merupakan pelindung Kalkuta di Benggala.

Sebuah kuil dibangun untuknya di kota ini, yang dianggap sebagai kuil utama, yang disebut Kalighat, di mana pengorbanan hewan dilakukan untuk menghormatinya.

Kendaraan yang digunakannya adalah seekor harimau bernama vajana.

Asal

Dalam budaya India diketahui bahwa dewi Kali pertama kali muncul di India utara pada abad ke-2 SM namun bukan sebagai dewi melainkan sebagai salah satu dari 7 bahasa Agni (dewa api Hindu).

Selain itu, ada legenda lain tentang asal usulnya yang mengatakan bahwa ia dilahirkan sebagai dewi suku di bagian utara-tengah India, di Gunung Kalanyar (saat ini disebut Kalinjar), namun ini menjadi topik kontroversi karena legenda ini jauh lebih tua. .

Memuja

Beberapa praktik pemujaan terhadap dewi ini adalah yapa (mengulangi nama dewa), tujuannya adalah penyatuan dewa dengan dunia saat ini dan para shakta memberikan pemujaan yang memujanya kepada Dewi Kali .

Fitur

  • Dia memiliki 3 mata yang berarti dia mengendalikan masa lalu, sekarang dan masa depan.
  • Mereka menempatkannya sebagai wanita dengan rambut tergerai dan berwarna hitam.
  • Kulitnya diwarnai antara biru dan hitam, salah mengira hitam sebagai penghancuran iblis.
  • Dia memiliki empat lengan yang menandakan kekuatannya melawan musuh dan perlindungan para pengikutnya.
  • Dia memakai kalung dengan dua mayat dan diyakini milik musuh.
  • Lidah yang selalu terjulur, pertanda memakan segala sesuatu yang dilaluinya.
  • Matanya merah.
  • Dada dan wajahnya masih berlumuran darah.
  • Ia digambarkan di atas Siwa yang ditempatkan di bawah untuk menenangkan amarahnya.

Dewi Kali adalah lawan dari kehancuran dan segala kejahatan.

Konon kambing dipersembahkan setiap hari di kuilnya dan sebelumnya manusia dikorbankan.

Tambahkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *